Wednesday, February 25, 2009

Meminum air cucian kaki orang yang ditokohkan?

Tidak jarang kita jumpai berita mengenai hal ini di tanah air terutama dalam tradisi Jawa. Sepertinya seeking barakah (tabarruk) dari orang2 yang dinilai lebih mulia statusnya tidak hanya ditemui di Jawa saja, tapi juga di banyak daerah di dunia.
 
Setahu saya tradisi ini juga bisa dijumpai di dalam Islam, tapi hanya didapatkan dari Nabi SAW dan orang2 shaleh/righteous people after him. 

Ulama2 salaf mengatakan bahwa untuk orang2 shaleh setelah Nabi (yg dekat dengan Allah serta tidak melakukan hal2 yg bertentangan dengan Qur'an dan sunnah), hanya action mereka yg bisa mendatangkan berkah dari Allah (contohnya doa dan perbuatan amaliyah mereka), bukan bekas2/traces mereka (e.g. hair, water used, etc). Mereka berpendapat bahwa hanya traces of Nabi SAW saja yang bersifat demikian adanya, seperti dijumpai dalam banyak hadits shahih, bahwa di antara para sahabat ada yang mencari barakah dari Nabi SAW, dari rambut beliau, usapan tangan beliau, sorban dan baju beliau, air bekas wudhu beliau, dst.
 
Wallahu'alam.

No comments: